Pada bulan Januari 2023, gabungan 2 kota di Provinsi Kepri (Kota Batam dan Kota Tanjungpinang) mengalami inflasi year on year (yoy) sebesar 4,85 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 113,02. Inflasi terjadi karena kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 107,79 pada Januari 2022 menjadi 113,02 pada Januari 2023.
Inflasi gabungan 2 kota di Kepulauan Riau terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok makanan, minuman dan tembakau naik sebesar 5,04 persen; kelompok pakaian dan alas kaki mengalami kenaikan sebesar 2,17 persen; kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga naik sebesar 2,12 persen; kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga naik sebesar 4,69 persen; kelompok kesehatan naik sebesar 0,21 persen; kelompok transportasi naik sebesar 15,28 persen; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya naik sebesar 2,32 persen; kelompok pendidikan naik sebesar 2,77 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran naik sebesar 2,16 persen; serta kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya naik sebesar 6,87 persen. Sedangkan kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan mengalami penurunan sebesar 0,50 persen.Tingkat deflasi month to month (mtm) Januari 2023 sebesar 0,24 persen. Deflasi terjadi karena penurunan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 113,29 pada Desember 2022 menjadi 113,02 pada Januari 2023.Dari 2 kota IHK di Provinsi Kepulauan Riau, tercatat Kota Batam mengalami inflasi year on year (yoy) sebesar 4,90 persen, dan Kota Tanjungpinang sebesar 4,45 persen.